Langsung ke konten utama

PASKIBRA SMP LABSCHOOL JAKARTA

Pasukan Pengibar Bendera atau yang biasa yang lebih dikenal Paskibra. Paskibra adalah salah satu ekskul yang ada di SMP Labschool Jakarta. Awalnya paskibra sudah ada di SMP Labschool Jakarta, tapi karena kurang banyak minat jadi paskibra ditiadakan. Namun semenjak angkatan 22, diadakan paskibra kembali. Mereka disebut perintis. Angkatan satu namanya adalah Ganatara, lanjut diangkatan dua namanya Adhiyaksa, dan senior saya bernama SANADRIKA. Angkatan saya adalah DANADYAKSA, ketua angkatannya adalah Ifal dan Ratu.

            Sebelum menjadi penerus kita dilantik terlebih dahulu. Pelantikan itu akan mendapatkan sebuah baju latihan yang akan diipakai selama kita berlatih paskibra yang disebut PDL (Pakaian Dinas Latihan) yang dilengkapi oleh LH (Lencana Harian) dan juga topi penerus. Nah, setelah kita menjadi penerus kita akan dilantik kembali menjadi senior, yang akan mendapatkan PDH (Pakaian Dinas Harian), evolet, tali komando, dan juga ban lengan.

Untuk pelantikan CAPAS akan diadakan selama 3 hari 2 malam yang dilaksanakan di sekitar puncak. Kebetulan, pelantikan kita kemaren diadakan di Puncak Cisarua Bogor. Selama pelantikan CAPAS, kita akan mendapatkan beberapa materi. Seperti, mengetahui lebih dalam tentang PASKIBRA dan PASKIBRAKA, mempelajari variasi-variasi, melaksanakan pembelaran melalui pos ke pos, dan yang terpenting kita juga berlatih untuk perform nantinya. Untuk pelantikan mahir akan diadakan di sekolah selama 2 hari satu malam. Pelantikan ini akan dilaksanakan di sekolah.


            Paskibra berlatih setiap hari senin dari pulang sekolah, sampai jam setengah 6. Saya mengikuti ekskul Paskibra, karena saya ingin menjadi lebih displin dan mengetahui lebih dalam tentang peraturan baris-baris.

Sekarang,kita sudah melalui banyak hal seperti perolmbaan-perlombaan,pelantikan,dan banyak hal. Seperti melakukan pelantikan CAPAS dan sebentar lagi kita akan melakukan pelantikan mahir.

Di Paskibra juga terdapat jabatan – jabatannya. Ada, Ketua dan Wakil ketua umum, Sekretaris, Protokoler, PAMLAT atau pengaman latihan, BINLAT atau Pembina latihan, HUMAS atau hubungan masyarakat, dan juga KESLAT atau kesehatan. Disetiap, Protokoler, PAMLAT, BINLAT, HUMAS, dan KESLAT terdapat satu orang koordianator.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Angklung

Angklung, this Sundanese original musical instrument is one of the cultural heritages that must be preserved. Coming from Kuningan Regency, this musical instrument made of bamboo has been recognized by UNESCO as a cultural heritage of Indonesia. Many unique facts that you may not know about this instrument so far, and everything will be discussed here source : uzone.id History of Angklung There is no definite record of when exactly angklung was created. But history records that in the 12th century, this instrument had begun to be used, that is, during the Sunda Kingdom. This instrument is believed to be the caller of Dewi Sri to provide fertility for agricultural land. Usually, angklung is made of black bamboo and bamboo ater with various types of sizes that produce different music. source :  nuscac.net Angklung is divided into several types, one of which is the tone of angklung music by Daeng Sutigna, a resident of Citangtu, Kuningan who was the firs

Liburan Tahun Baru

Liburan Tahun Baruku.. Halo semua, nama saya Diza. Kali ini saya akan menceritakan liburan tahun baru ditahun 2018. Liburan saya mulai dari tanggal 22 Desember 2017. Tepat pada tanggal itu, diadakan pameran buku kelas 7 dan terima raport. Kami libur cukup panjang, sekitar 2 minggu. Awalnya saya tidak kemana-mana, saya hanya di rumah saja tapi bagi saya sangat menyenangkan karena saya bisa berenang, nonton film, youtube, dan berbagai kegiatan lainnya yang bisa saya lakukan dirumah.          Pada tanggal 28 Desember 2017 , saya berangkat bersama keluarga saya dari Indonesia menuju Kuala Lumpur dengan menggunakan pesawat Batik Air . Penerbangan saya pada waktu itu jam 14.40 sayangnya, delay sekitar 30 menit. Jadi, saya berangkat pukul 15.30. Penerbangan sekitar kurang lebih 1 jam 55 menit. Pada saat saya tiba disana hari pun sudah malam. Tiba disana saya menggunakan mobil untuk perjalanan dari bandara. Awalnya saya kira kami menaiki kereta karena supir disana bilang bahwa kita a